16 Februari 2011

PRODUKSI PERIKANAN NAIK





[JAKARTA] Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad memaparkan,produksi perikanan indonesia tahun 2010 mencapai 10,83 juta ton atau naik 10,29% dibandingkan 2009 sebanyak 9,82 juta ton.


Target produksi perikanan sampai 2014,di patok 22,39 juta ton,terdiri atas pasokan dari perikanan budi daya 16,89 juta ton,dan sisanya dari perikanan tangkap.

Dalam sambutannya pada acara Outlook Perikanan 2011 yang di adakan Majalah Trobos dan GMPT(Asosiasi Produsen Pakan Indonesia),di Jakarta,Senin (7/2),Fadel Mengatakan,tahun ini Kementerian Kelautan dan Perikanan(KKP) menargetkan sasaran produksi ikan sebesar 12,26 juta ton.

Angka itu,kata Fadel,meningkat 13% dari produksi tahun lalu yang sebesar 10,85 juta ton.Peningkatan produksi diharapkan diikuti dengan kenaikan tingkat konsumsi ikan.


Data KKP menunjukkan,hingga akhir2010,tingkat konsumsi ikan mencapai 30,47 kg/kapita,meningkat dibandingkan konsumsi tahun 2009 yang sebesar 29,08 kg/kapita.

Fadel menambahkan,upaya peningkatan mutu produk perikanan budi daya untuk mendongkrak konsumsi sudah dilakukan.Untuk itu,KKP menerapkan sertifikasi Cara Budi Daya Ikan yang Baik(CBIB) bagi para pembudidaya ikan.Sampai 2010,sebanyak 650 unit usaha perikanan budidaya sudah disertifikasi.

Selain menghadirkan Fadel sebagai pembicara utama,acara yang mengambil tema Tahun Pertama Menuju 353 itu juga menghadirkan pakar pemasaran Kafi Kurnia yang membahas tentang tantangan dan strategi pemasaran produk perikanan.

Selain itu,pembicara Ketua AP51(Asosiasi Pengusaha Pengelolaan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia)Thomas Darmawan dan Ketua SCI(SHRIMP CLUB INDONESIA)Iwan Sutanto.
[S-26]

PRODUKSI IKAN MAS TAHUN INI BISA MENCAPAI 380.000 TON




PASAR IKAN MAS

JAKARTA.Tahun ini,produk si ikan mas bakal tumbuh lumayan tinggi.Kementerian Kelautan dan Perikanan(KKP)menargetkan,produksi ikan mas tahun ini mencapai 380.000 ton.Target ini naik dibanding target awal sebesar 280.400 ton.

''Kami merevisi target tahun ini karena melihat realisasi produksi tahun lalu yang tumbuh melampaui target,"kata Ketut Sugama,Pelaksana Tugas(PLT)Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP.

Data KKP menunjukkan,produksi ikan mas di 2010 mencapai 374.112 ton.Jumlah ini melampaui target awal sebanayak 267.100 ton.KKP optimistis produksi tahun ini bakal lebih tinggi menyusul ditemukannya vaksin untuk menangani koi herpes virus (KHV)yang menyerang ikan mas.

Virus yang sangat mematikan ini sudah tersebar luas di Eropa,Jepang,China dan Inonesia.

Di Indonesia,KHV mulai masuk sekitar tahun 2002 melalui perdagangan ikan antar-negara.Berdasarkan data KKP,di akhir 2004,virus ini telah menyebabkan kematian 9 juta ekor ikan mas di Indonesia.

Untungnya pertengahan Agustus 2010 lalu,peneliti Institut Pertanian Bogor(IPB)berhasil menemukan vaksin rekombinan untuk mengatasi virus tersebut."Sekarang kami tidak khawatir lagi dengan virus KHV karena sudah ada vaksin mengatasinya,"ujar Ketut.

Untuk menggenjot produksi KKP berjanji membantu pengadaan benih ikan mas unggul,seperti jenis rajadano,sinyonya dan majalaya.Benih-benih itu bakal disebar ke seluruh sentral budi daya iakn mas terutama di Jawa Barat,Bengkulu dan Manado.

Pembudidaya di daerah tersebut kerap kesulitan mendapatkan benih unggul."Untuk itu,kami bantu pengadaan benihnya agar produksi dapat terus di genjot,"jelas Ketut.

Selama ini,produksi ikan mas ini habis diserap pasar lokal.Saut Hutagalung,Direktur Pemasaran Luar Negeri KKP,Mengatakan,konsumsi ikan mas tertinggi ada di JAWA BARAT."Terutama restoran-restoran yang banyak menyerap,"ujar Saut.

Tomas Darmawan,Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan Indonesia(AP51)mengatakan,penyerapan ikan mas oleh industri pengelohan masih sedikit.Pengusaha belum memiliki teknologi yang memadai untuk mengolah ikan mas.

Selain itu,Permintaan produk olahan ikan mas juga kurang bagus,"Masyarakat lebih suka membeli dalam keadaan masih segar,"ujarnya.

SUMBER:KONTAN 10 FEBRUARI 2011 HAL 15