Oleh : Mahmud Efendi, S.Tr.Pi
(Penulis Buku : Lele Organik Hemat Pakan/Penyuluh Perikanan Parakan)
Jika Anda dan Kelompok serta Institusi yang anda Pimpin ingin
MENGADAKAN PELATIHAN DAN SEMINAR
MENGADAKAN PELATIHAN DAN SEMINAR
seputar BUDIDAYA LELE ORGANIK DENGAN MEMANFAATKAN KOTORAN KAMBING/SAPI DAN AMPAS TAHU SEBAGAI PAKAN ORGANIK UNTUK BUDIDAYA LELE ANDA
silahkan menghubungi CALL CENTRE MANAJEMEN kami Sanggar Organik Temanggung
yang menangani
"Pelatihan Lele Organik" (di No HP :0857 68 545 369) sebagai PUSAT INFORMASI SEPUTAR BUDIDAYA "Lele Organik" yang ada di Temanggung.
yang menangani
"Pelatihan Lele Organik" (di No HP :0857 68 545 369) sebagai PUSAT INFORMASI SEPUTAR BUDIDAYA "Lele Organik" yang ada di Temanggung.
Jika anda ingin membaca bukunya
silahkan datang ke Gramedia/Toko Buku Lainnya
Silahkan Baca Buku
LELE ORGANIK HEMAT PAKAN
Cover Buku Lele Organik
Link Buku di You Tube
https://www.youtube.com/watch?v=HNoemPjMfMA
Kunjungan Bapak Imam B Prasojo (Dosen UI dan Pansel KPK mantan ANggota KPU)
Kelokasi Sanggar Organik Temanggung
8 Oktober 2017
Narasumber Pelatihan Budidaya Lele Organik
Kerjasama Sanggar Organik Temanggung (Pengabdian Masyarakat)
Dengan Universitas Surabaya (UBAYA)
Iptek Bagi Masyarakat
Iptek Bagi Masyarakat
Peserta Pelatihan dari Muba (Musi Banyuasin - Sumetera Selatan) Yang Mengikuti Pelatihan Pakan Alami "Cacing SUtera" Sebagai Salah Satu Pakan Organik Bagi Benih Lele (3 Juni 2014) |
Closing Ceremony dan Foto Bersama Panitia |
A. Latar
Belakang
Dalam Budidaya Ikan Air tawar
seringkali kita dihadapkan pada suatu persoalan yang lumayan rumit. Persoalan
yang sering terjadi dalam usaha budidaya perikanan bukanlah masalah teknis, akan
tetapi terdapat pada bagian dari proses produksi. Salah satu yang menjadi
hambatan yang sering kita temui dan menjadi keluhan mereka seringkali pada
masalah pakan buatan atau yang sering disebut pelet.
Sebagaimana kita ketahui bahwa dalam rangka mempercepat proses pembesaran
pada usaha budidaya melalui pembesaran ialah dengan memberikan makanan secara intensif.
Sampai saat ini makanan jenis ikan yang sangat digemari oleh para pelaku usaha
yaitu pellet. Selain itu makanan alami seperti dari kolam itu sendiri yang
terdiri dari jenis plankton baik zooplankton maupun phitoplankton sebagai
makanan alami dari jenis tumbuhan maupun binatang yang merupakan jasad renik,
tapi itu sangat lambat bila di bandingkan dengan makanan buatan seperti pelet.
Tingginya
harga pakan ikan sebenarnya disebabkan oleh besarnya biaya produksi bagi
pengadaan bahan baku. Jika bahan baku pembuatan pakan ikan disubstitusi dengan
bahan yang tersedia di daerah sekitar, maka harga pengadaan bahan baku pakan
bagi kelangsungan usaha budidaya ikan
dapat ditekan. Bahan baku pakan yang utama adalah komponen protein yang biasa
diperoleh dari sumber hewani ataupun nabati.
Kondisi diatas menyebabkan kebanyakan orang belakangan ini berpendapat
bahwa budidaya lele memiliki keuntungan yang sedikit di karenakan tingginya harga pakan ikan
berupa pelet yang di beli dari toko atau pabrik. Penggunaan pakan pada budidaya lele yang kebanyakan
masih menggunakan pellet ini otomatis tidak begitu menguntungkan bagi
para pembudidaya lele skala kecil. Hal ini disebabkan harga pellet cenderung mahal padahal jumlah yang dibutuhkan lumayan banyak untuk satu kali masa panen. Karena memang biaya terbesar dalam budidaya ikan lele adalah pakan. Bayangkan dengan harga pakan pelet pabrikan yang mencapai 10 ribu per
kg, maka apabila kita memilki banyak kolam lele dan ditebar ribuan benih lele untuk
di besarkan, biaya produksinya akan sangat mahal untuk pembelian pelletnya
saja. Hal tersebut belum termasuk biaya pembelian benih ikan lele, obat-obatan
dan lain-lain. Guna mengurangi masalah tersebut maka sebaiknya melakukan pembuatan pakan organik yang diharapkan
dapat membantu meringankan beban biaya produksi bagi para pembudidaya lele. Karena dengan
menggunakan pakan lele organik ini kita bisa mensiasati untuk memperoleh hasil
maksimal dengan modal minimal walau hanya menggunakan bahan pakan yang biasa-biasa saja tetapi hasilnya kita
harapkan bisa luar biasa.
Berdasarkan pengamatan dan praktek langsung dilapangan ternyata kita bisa
memanfaatkan limbah organik berupa kotoran sapi/kotoran kambing dan ampas tahu
sebagai alternatif pakan untuk ikan lele. Sehingga kita tidak membutuhkan modal
yang terlalu banyak untuk pembelian
pakan pellet karena kotoran sapi/kotoran kambing dan ampas tahu bisa dengan
mudah kita temukan. Kalau dijual pun kedua bahan tersebut relatif lebih murah
dibandingkan dengan harga pellet. Kita hanya perlu menyiapkan kotoran ternak
sapi/kambing/kelinci dan Probiotik serta tetes tebu/gula/molases. Pakan organik ini diolah dari kotoran sapi/kotoran kambing yang difermentasi terlebih dahulu yang mana mudah didapatkan di
sekitar tempat
tinggal para pembudidaya lele.
Selain itu pembuatan pakan lele organik
dari ampas tahu juga
bisa dilakukan karena pakan
organik yang berasal dari kotoran sapi sebaiknya hanya diberikan kepada lele yang berumur kurang dari satu bulan pada ukuran tebar benih ikan lele 4 - 6. Bahan dasar pakan organik ini harganya
relatif lebih murah dan menghasilkan pakan yang lebih banyak, sehingga Pembudidaya lele terbantu dengan semakin mahalnya pakan sekarang ini. Sehingga
biaya untuk membeli pakan pelet bisa dipangkas dan menghematnya dengan pakan
organik agar pendapatan yang mereka dapatkan lebih banyak dan dapat
mensejahterakan para
pembudidaya ikan lele.
B.Tujuan
Setelah
melaksanakan pelatihan dan praktek langsung pembuatan pakan lele organik
diharapkan para peserta bisa :
·
Mengurangi
biaya pakan lele dengan menggunakan/mengganti
ke pakan organik
·
Meningkatkan
pendapatan pembudidaya ikan lele yang harapannya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar
C. Ruang Lingkup
Pada modul ini akan
dijelaskan beberapa materi seputar pakan lele organik antara
lain :
·
Latar
belakang adanya pakan organik
·
Pengenalan
apa itu pakan organik
·
Kelebihan
dan manfaat pakan organik dibandingkan pellet
D. Keluaran
Output yang diinginkan
setelah diadakannya pelatihan Pakan
Lele Organik antara lain:
·
Pembudidaya
lele yang mengikuti pelatihan
mampu membuat pakan lele berbahan dasar bahan organik
·
Biaya
pakan lele menjadi berkurang setelah digunakan pakan organik. Sehingga
pendapatan pembudidaya
lele bisa bertambah.
·
Untuk
jangka panjang, pembudidaya
lele mampu menambah kapasitas
produksi karena penambahan modal dari pengurangan biaya pakan setelah
menggunakan pakan organik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apabila ada yang kurang jelas Silahkan tulis komentar anda....
Silahkan Baca Artikel saya secara Lengkap sampai kebawah .....
Maaf sementara kami belum bisa memenuhi pesanan Bibit Belut dll